Kebijakan moratorium atau penangguhan Ujian Nasional (UN) 2017 oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Muhadjir Effendy dinilai membuat gaduh pendidikan nasional.
Mendikbud Muhadjir Effendy soal moratorium Ujian Nasional (UN) dinilai sebagai program utama nawacita pemerintahan Presiden Jokowi.
Kebijakan Kementerian Pendidikan terkait moratorium Ujian Nasional (UN) dinilai tidak jelas alias tidak konsisten
Adapun UN MA dilakukan dalam dua jenis, yaitu berbasis kertas pensil (UNKP) dan berbasis komputer (UNBK).
Ada tiga hal yang menjadi perhatian Komisi X DPR dalam pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK).
Mulai tahun depan pemerintah akan menyertakan soal isian atau essay dalam UN mata pelajaran matematika.
Adapun pelaksanaannya akan dimulai pada April mendatang.
Pemerintah menyertakan soal isian (essay) dari total 40 soal yang harus dikerjakan oleh siswa, khusus untuk pelajaran matematika.
Muhadjir Effendy menargetkan seluruh SMA dan SMK sudah menerapkan ujian nasional berbasis komputer (UNBK) tahun depan.
Hanya sekitar dua persen atau 26.240 siswa peserta UN di seluruh Indonesia yang menggunakan metode berbasis kertas dan pensil (UNKP)